Pandangan
Mata Yang Mulai Terbuka
Sekian lama sudah mata pangeran tertutup dan tertidur didalam istana
cinta yang telah ia bangun selama ini, istana yang penuh dengan kebosanan,
penuh dengan ruang kehampaan dan dihiasi dengan lukisan pilu yang mengikat setiap
langkah dan pikirannya selama ini. permaisuri yang ia pilih untuk menemaninya
di istana cinta ini ternyata mulai merasa tidak nyaman dan mencoba untuk selalu
menghancurkan istana itu, wanita yang pertama ia kenal, wanita yang membuat ia
merasakan apa itu rasa suka, rasa sayang dan bahkan rasa sakitnya kecewa. Kini
tanpa pangeran itu menyadari bahwa permaisurinya telah pergi jauh dari istana
kecilnya, tanpa meninggalkan sedikitpun pesan permaisuri pun berlalu pergi.
Karena pangeran mengetahui bahwa permaisurinya lebih menyukai dunia yang lain
dimana dunia itu tak ada di dalam diri sang pangeran dan istana kecilnya, maka
dari itu pangeran membiarkan permaisuri itu berlalu pergi dan mungkin takkan
pernah kembali.
Sang pangeran hanya bisa terdiam dan merenungi tragedi apa sebenarnya
yang telah terjadi didalam istananya, namun pangeran pun belum bisa mengartikan
apa maksud dari peristiwa yang menyentuh rasa dihatinya. Matanya seakan tetap
tertidur lelap dan tak mampu merasakan keindahan warna yang ada disekitar,
permaisuri itu telah membutakan mata dan pikiran pangeran ini. Sejauh apapun
pangeran melangkahkan kakinya, sejauh pandangan matanya juga tak mau dan tak
mampu untuk melihat keindahan yang ada pada wanita lain. Pernah ia mencoba ke
istana lain dan terlintas dibenaknya yang penuh harap istana itu bisa
membuatnya merasakan apa yang pernah ia rasakan seperti ketika ia merasa kebahagiaan
dengan permaisurinya dahulu. Namun, ternyata rasa itu tetap mengarah kepada
permaisuri hingga akhirnya pengeran mengakui permaisuri itulah yang telah
membuatnya tak berdaya.
Seiring berjalannya waktu, tanpa pangeran menyadarinya mata sang pangeran
seakan telah terbuka dan terbangun dari tidur panjangnya. Awalnya ia mengira
ini semua hanya mimpi, tapi ternyata ini kenyataan dan kurasa inilah keajaiban
Sang Pencipta. pangeran merasakan matanya terbuka ketika ia melihat sosok baru
yang belum pernah ia kenal sebelumnya. Seorang wanita yang telah membuatnya
terbangun dan terperangah diam ketika berhadapan dengannya, meski ia belum
mengerti apa yang terjadi pada dirinya. Rasa aneh kian menghantui hati dan
pikiran pangeran ini, sehingga ia memberanikan diri untuk lebih dekat dengan
wanita itu. Sempat pangeran berkecil hati ketika pangeran tau wanita itu telah
menjadi permaisuri di istana lain yang lebih indah dari istana kecil sang
pangeran, namun di dalam hatinya pangeran akan tetap mencoba untuk mendekati
wanita itu dengan harapan nantinya wanita itu akan menjadi permaisuri di istana
kecilnya.
Harapan baru telah hadir di istana kecil sang pangeran, rangkaian kata
yang sangat sederhana pangeran ucapkan kepada wanita itu untuk mewakili apa
yang pangeran inginkan darinya. Apapun yang terjadi nantinya, pangeran ini akan
tetap berterimakasih kepada wanita tersebut yang telah membuka matanya yang
selama ini tertidur lelap. Dia wanita yang mampu membuat sang pangeran kembali
menemukan tersenyum di dalam istananya. Waktu terus berlalu, pangeran dan
wanita itu pun semakin akrab dengan di tandai adanya rasa saling mencari ketika
tidak adanya kabar dari salah satu mereka.
Ketika itu pangeran menyadari akan arti kehadirannya di dalam kehidupan
wanita itu, yang mana wanita itu adalah seorang permaisuri yang di miliki oleh
seorang raja. Rasa takut, rasa tak percaya, bahkan rasa bimbang selalu
menghampiri hati sang pangeran ketika pangeran sedang berada di dekat wanita
itu. Tetapi pangeran sedikit menyadarkan dirinya sendiri bahwa mereka hanya sekedar
sahabat dekat sebagai tempat untuk bercerita bukan tempat untuk berbagi kasih
dengan itu pangeran dapat sedikit menahan keinginan hatinya. Terkadang pangeran
sengaja untuk menghindar tetapi semua itu tampak sia-sia karena kebersamaan
yang telah terjalin telah membangun sebuah kedamaian tersendiri.
Suatu hari wanita itu merasakan kesedihan yang mungkin belum pernah ia
rasakan di dalam istananya. Rasa sakit yang membuatnya meneteskan air mata yang
sulit untuk terhenti, wanita itu merasa telah di khianati oleh rajanya. Menurut
wanita itu rajanya telah mempunyai permaisuri baru yang mungkin lebih dar
dirinya, itulah sebabnya wanita itu bersedih dan meneteskan air mana dengan
ditemani rasa kecewa dihatinya. Ketika itu pangeran heran dengan apa yang
terjadi pada wanita itu, sehingga pangeran menanyakan kepadanya apa yang
terjadi pada wanita tersebut dan wanita itu menceritakannya.
Pangeran yang mengetahui apa yang wanita itu rasakan, bingung harus
berbuat apa dan bagaimana karena ia tak ingin menambah kacau suasana hati
wanita itu. Sedikit nasihat yang mungkin bisa pangeran berikan pun telah ia
katakan untuk mencoba membuat wanita itu tenang tapi apalah daya wanita itu
tetap merasakan pedihnya akan rasa kecewa. Keesokan harinya pangeran mencoba
mengajak wanita itu pergi keluar dari istananya untuk sedikit menenangkan hati
dan pikiran yang masih belum terarah. Hari itulah dimana hari pertama bagi
pangeran berada berdua dekat dengan wanita itu, pangeran seakan tak percaya
bahwa wanita itu telah ada di dekatnya meskipun hanya sebatas seorang sahabat
tetapi pangeran merasakan kesenangan. Cerita demi cerita meraka berbagi untuk
mengurangi rasa sepi di hati dengan ini mereka mencoba menghilangkan sejenak
gundah yang telah terjadi. Waktu pun tersa berlalu dengan cepat sehingga mereka
pun harus pulang ke istana mereka masing-masing.
Dengan kesendirian wanita tersebut membuat pangeran bertanya-tanya di
dalam hati kecilnya apakah kehadirannya ini akan mempunyai arti atau justru
merupakan sebab terjadi kerusakan hubungan wanita itu dengan rajanya. Rasa
bimbang terus menghantui hati pangeran yang sedang dilanda kebingungan dalam
kedekatannya dengan wanita itu, di lain sisi pangeran merasa senang karena
tidak ada lagi penghalang untuk kedekatannya dengan wanita itu tetapi di lain
sisi pangeran merasa bersalah akan rusaknya hubungan wanita itu dengan pangerannya.
Terkadang sang pangeran ini mencoba menghilang karena sikap wanita itu yang
menunjukkan bahwa wanita itu masih mengharapkan pangerannya kembali dan
meninggalkan permaisuri barunya itu.
Keberadaan sang pangeran di dalam kehidupan wanita itu pun menjadi
sedikit suram, pangeran bingung dengan semua sikap yang wanita itu berikan.
Sang pangeran ini mencoba menerjemahkan arti dari semua yang terjadi pada
wanita itu dan dirinya sendiri. Ketika pangeran tiba-tiba menghilang dan
terkadang muncul kembali sang wanita itu cenderung menyalahkan sang pangeran,
mengapa pangeran itu mencoba menjauhinya tanpa wanita itu sadari sikap apa yang
telah ia berikan kepada pangeran. Sebenarnya sang pangeran hanya ingin sebuah
kepastian dari sang wanita, tetapi wanita ini belum bisa memberikan kepastian
kepada pangeran. Inilah sebabnya mengapa terkadang pangeran ada dan terkadang
tak ada.
Pangeran dengan wanita itu semakin dekat, bahkan mereka terkadang lupa
bahwa mereka hanya sebatas sahabat. Terkadang timbul rasa telah saling memiliki
sehingga ada rasa untuk membatasi gerak satu sama lainnya. Mereka berdua
mempunyai kisah yang hampir sama sehingga mereka juga sulit untuk menemukan
mana yang benar dan mana yang salah dari nasihat yang mereka berikan satu sama
lainnya. Kini sang pangeran dan wanita itu tetap menjalani hubungan dengan
sebuah ikatan sahabat yang mempertemukan mereka hingga sedekat ini. Entah apa
yang ada di dalam hati wanita itu, namun yang pasti sebenarnya di dalam hati
pangeran sangat ingin memeluknya dan memilikinya sebagai seorang kekasih yang
akan di jadikannya permaisuri di istana kecilnya bukan hanya sebatas seorang
sahabat yang menjadi tempat untuk bercerita. Cinta, mungkin itu yang telah
hinggap di hati sang pangeran sehingga rasa ingin memiliki selalu ada di dalam
hati dan pikirannya.
Suatu hari ketika sang pangeran sedang merasa keletihan dari aktivitas
sehari-harinya, pangeran melihat wanita itu memandangi gambar rajanya yang dahulu
pernah mengisi hati wanita itu. Terbesit di dalam hati pangeran sebuah rasa
yang begitu membingungkan, karena semua sikap wanita itu yang seakan-akan masih
mengharapkan rajanya yang dahulu. Apalah daya pangeran ini karena ia bukan
siapa-siapa bagi wanita yang menganggap mereka berdua hanya bersahabat tanpa
wanita itu menyadari adanya kecemburuan di dalam hati pangeran yang ia
sembunyikan walau kadang waktu kecemburuan itu ia tumpahkan lewat untaian kata
namun wanita itu hanya ingin dimengerti pada posisi yang wanita itu rasakan.
Bimbang tentu menghampiri pikiran pangeran, apakah usaha yang ia lakukan ini
akan menghasilkan sesuatu yang ia harapkan atau justru membuat pangeran semakin
terpuruk dalam kisah cintanya.
Pada hakikatnya sang pangeran ini hanya ingin merasakan keindahan, namun
apabila keindahan itu hanya keindahan semu maka sia-sialah harapan yang
pangeran semai di dalam hatinya. Sesungguhnya ada wanita lain yang menginginkan
hati pangeran ini, tetapi pangeran ini memilih untuk sendiri dan tetap
memelihara persahabatan yang ia jalin dengan wanita yang memang tujuan awal
pangeran dalam hatinya. Langkah demi langkah telah pangeran lalui untuk mencoba
dan berharap suatu hari nanti hati wanita itu akan terbuka untuknya, langkah
ini mungkin terlalu sederhana untuk wanita itu lewati karena apabila
dibandingkan dengan raja wanita itu dulu yang memiliki jalan istimewa penuh
dengan keindahan.
Sikap wanita ini yang terkadang membuat sang pangeran berkecil hati,
sikap yang hanya ingin dimengerti pada posisi yang ia alami, tanpa mencoba
memahami sedikit posisi yang pangeran rasakan ketika ia melihat sikap wanita
itu. Pernah terpikir oleh pangeran untuk pergi dan tak lagi mengharapkan hati
wanita itu namun, semua itu sia-sia karena memang wanita itu yang pertama
membangunkan tidur panjang sang pangeran. Dilain sisi juga sang pangeran tak
ingin wanita itu merasa di jauhi olehnya, karena pangeran ini mengetahui persis
bagaimana berada pada posisi wanita itu yang sedang diselimuti rasa kecewa.
Sulit untuk mengucapkan kata selamat tinggal kepada wanita tersebut, apakah ini
pertanda bahwa sang pangeran memang begitu mengharapkan wanita ini. Haruskah
pangeran ini menunggu dan terus menunggu
sampai nanti hati wanita itu terbuka untuk sang pangeran, namun
pertanyaan seperti terkadang muncul di dalam hati pengeran, “apakah wanita
ini meminginkan aku untuk menjadi pemain dihatinya atau hanya sebagai seorang
penonton di dalam kebahagiaannya nanti ketika wanita ini menemukan pengganti
sang raja yang telah menghianatinya dahulu ?”. pertanyaan ini mungkin
terdengar lucu dan aneh, namun inilah yang nantinya mungkin akan di alami oleh
sang pangeran dalam kebersamaan mereka.
Ketika pangeran mulai mencoba menjauhi wanita itu karena pangeran tau
wanita itu masih mengharapkan rajanya untuk kembali bersamanya. Namun, ketika
pangeran mulai menjauh entah mengapa wanita itu akan mencari keberadaan
pangeran ini, sebenarnya apa yang wanita ini inginkan dari swmua prilakunya
terhadap sang pangeran. Cerita kasih ini semakin terasa rumit dalam hati
pangeran, ketika ia mencoba membuat wanita itu yakin dengan perasaannya, namun
wanita itu membalas dengan hal yang negatif seakan-akan pangeran ini tidak akan
mampu untuk menggantikan posisi raja dihati wanita itu. Tetapi ketika pangeran
mengatakan ia akan berhenti mengharapkan hati sang wanita ini dan akan mencoba
merasuki dan meyakinkan hatinya bahwa mereka hanya bersahabat, reaksi yang
wanita itu berikan seakan-akan mengatakan bahwa sang pangeran ini hanya sebatas
rasa di bibir saja tanpa adanya usaha yang pangeran lakukan untuk mendapatkan
hati wanita itu. Andai wanita itu dapat sedikit mengerti akan posisi sang
pangeran pastinya wanita itu akan mengetahui perjuangan yang telah pangeran
coba lakukan namun dengan mudahnya wanita itu mematahkan semangat pangeran
dengan sikap wanita itu yang kurang menghargai usaha sang pangeran.
Masih adakah harapan yang nyata untuk sang pangeran perjuangkan ataukah
hanya sebatas kasih sayang semu dari wanita itu yang dia berikan kepada
pangeran ketika wanita itu merasa bosan hingga ia mencari pangeran. Wanita itu
selalu mengatakan kepada pangeran bahwa semua ini memerlukan sebuah proses,
entah itu proses yang memakan waktu yang cukup panjang atau bahkan waktu yang
tak dapat di ukur dengan waktu. Keadaan seperti ini seaka-akan membuat sang
pangeran kembali tertidur dan mengharapkan cinta kasih yang semu sebatas
bayang-bayang belaka. Mimpi memang sepatutnya dikejar dan pastinya memerlukan
pengorbanan meski hasilnya belum ada kepastian yang jelas apakan bahagia atau
mungkin kekecewaan yang ada. Namun, di dalam perjalanan ini pangeran masih selalu
menamui titik yang membuat ia bingung untuk menentukan arah karena sikap wanita
itu yang bagaikan awan datang dan hilang tanpa ada kepastian.
Tak ada cinta yang tanpa sebuah pengorbanan untuk mendapatkannya dengan
utuh seutuh-utuhnya. Namun, semua perjuangan itu pastinya mempunyai proses dan
tujuan yang jelas serta mengukur kemampuan yang ada pada diri insan yang
memperjuangkan cintanya. Jika di dalam perjuangan yang pangeran berikan untuk
wanita itu, hanya dinilai dari seberapa jauh usaha pangeran tanpa wanita itu
mengukur sebatas mana kemampuan sang pangeran ini pastinya usaha pangeran hanya
sia-sia karena itu semua tidak akan berarti dimata wanita itu. Seharusnya
wanita itu perlu melihat sebatas apa kemampuan sang pangeran ini.
Hari ini sang pangeran merasa sangat lelah dan letih akan kisah cerita
cintanya ini, ia merasa bahwa semua yang ia jalani hanya sia-sia tak membuahkan
hasil yang ia inginkan. Sebenarnya salah apa yang pangeran lakukan untuk
menjalani kisah ini, terlintas dibenak pangeran “andai aku tau apa yang akan
terjadi pada akhirnya nanti, bisakah aku memutar cepat putaran dunia ini karena
aku ingin segera mengetahui siapakah permaisuri yang nantinya akan
mendampingiku untuk hidup di istana kecil ini ?”. Pangeran memutuskan untuk
menjalani hari-harinya hanya seorang diri tanpa perhatian yang mungkin
perhatian itu hanya akan ada dari seorang kekasih hatinya, ia berharap dengan
kesendiriannya ini akan menunjukkan suatu titik terang yang mampu menunjukkan
arah mana langkah yang akan ia arungi selnjutnya. Mungkin memang sulit untuk
melawati semua dengan kesendirian, karena semua makhluk membutuhkan yang
namanya perhatian dan kasih sayang, namun ketenangan diri akan di dapat
pangeran ketika ia sendiri di dalam malam yang sunyi sepi.
Dalam kesendirian pangeran, wanita itu mencari kabar pangeran dengan cara
yang ia punya padahal wanita itu terkadang dengan jelas dan beraninya ia
menunjukkan di depan pangeran bahwa wanita itu masih mengharapkan rajanya,
bahkan sepertinya wanita itu masih menjalin hubungan dengan rajanya yang dahulu
pernah mendampinginya. Dengan situasi ini pangeran mencoba meyakinkan dirinya
bahwa mungkin wanita ini mencari kabarnya karena ia sekedar ingin tahu keadaan
pangeran saja dan tidak bermaksud lebih dari itu. Pangeran pun berusaha agar
tidak terlalu berharap dan tidak terlalu mencari makna rasanya dalam kisah ini,
sehingga pangeran ini tidak akan tenggelam terlalu dalam nantinya. Sebenarnya
pangeran ini ingin mengakhiri pendakian kisah ini dan menentukan tempat untuk
berhenti pada hati wanita lain yang memang sangat mengharapka keberadaan sang
pangeran ini, namun pangeran ini msaih ingin menikmati kesendiriannya dengan
kebahagiaan yang mungkin silihg berganti menghilang bagaikan mendung yang cepat
pergi bergantikan dengan cahaya terang.
Di dalam hidup ini tak ada yang terpenting dan ternilai selain pengajaran
ketika kita semua merasakan suatu kesulitan yang dengan usaha dan do’a kita
akan mampu menemui titik terang dan penyelesaian. Semua yang terjadi atas
izin-Nya dan kehendak-Nya tak ada yang mampu menhalangi yang ia inginkan karena
pembuat skenario kehidupan yang terbaik ada Beliau Sang Maha Kuasa. Sang
pangeran ini pun sedang menjalankan kisah yang Ia tulis tanpa belum dapat
diketahui dengan pasti akan akhirnya pengajaran apa yang di dapat oleh pangeran
dari peran dan semua usaha yang pangeran jalani dalam kisah hidup dan kisah
cintanya. Kisah ini pun ditulis oleh-Nya dan hanya Ia yang tau kapan kisah ini
akan di mulai serta kapan kisah ini akan berakhir.